Menjawab
pertanyaan diatas akan membuat kita berpikir sejenak atau mungkin kita akan
melihat sedang dalam keadaan apa kita sekarang.
Akan ada yang jawab “aku mencintai hidup ku
yang sekarang, karena aku menjalaninya dengan lancar tanpa ada tantangan yang
susah untuk aku taklukkan” atau ada juga yang akan mengeluh “akh, saya bahkan
ingin mati saja sekarang, bagaimana aku mencintai hidup ku sekarang, sedangkan
masalah datang terus menerus, aku bosan dengan keadaan ini”
Saya
tidak tahu, dimana keadaan anda sekarang ini. Entah jawaban yang pertama atau
jawaban yang kedua. Namun, perlu kita tahu bahwa kita mencintai hidup kita,
bukan karena keadaan yang kita alami,, namun kita mencintai hidup kita, karena
hidup kita adalah anugerah Allah, hidup kita adalah kesempatan yang diberikan
Tuhan untuk kita merasakan kemurahan Tuhan.
Tak
jarang juga di antara kita, masih terdapat orang-orang yang membenci kehidupan
yang sedang di jalani. Ada yang menyakiti dirinya, menganggap dirinya tidak
bisa, selalu membanding-bandingkan kehidupannya dengan orang lain, melakukan
apa yang jahat, dan hal lainnya yang menunjukkan akan kebencian terhadap
hidupnya.
Bahkan,
ada juga yang membenci hidupnya karena masa lalu yang membuat tertekan dan
merasakan luka batin yang sampai sekarang masih belum tersembuhkan.
Seseorang
pernah berbagi kisah dengan saya, bagaimana dia bisa keluar dari kebenciannya
terhadap hidupnya dan mampu mencintai hidupnya sekarang. Butuh usaha yang keras
akan hal itu, dan prosesnya cukup melelahkan bahkan tak jarang dia jatuh bangun.
Namun, dengan keteguhannya untuk mengubah pandangannya akan hidupnya, dia pun
mampu bangkit dari keadaan nya tersebut.
Lalu,
bagaimana dengan kita yang sekarang? Saya tidak tahu, apa yang menjadi alasan
anda tidak mencintai hidup anda sekarang, namun anda harus tahu bahwa hidup ini
adalahh anugerah dan hidup kita sangatlah berharga. Bahkan agar kita bisa hidup
sampai sekarang ini merupakan karya terbesar Allah melalui anak-Nya Yesus
Kristus yang mati diatas kayu salib agar kita bisa beroleh hidup (I Ptr.
1:18-19).
Cara
mencintai hidup :
- Sadar bahwa hidup ini adalah Anugerah terbesar Allah yang perlu kita hargai
- Bersyukur dalam segala keadaan apapun.
- Menerima diri apa adanya dan keadaan yang ada.
- Mengampuni masa lalu.
- Melakukan kebaikan tanpa henti.
- Merenungkan Firman Tuhan, melakukan-Nya, dan selalu menjadi berkat bagi orang lain.
- Berdoa
Tuhan
mengasihi anda
Jangan
lupa bersyukur dan berbahagialah